IONECYBER.COM, Batang – Data kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Batang menunjukkan adanya penurunan jumlah pelanggaran lalu lintas yang signifikan.
Berdasarkan data dari Polres Batang, pada tahun 2023 tercatat 4.790 pelanggaran lalu lintas, sementara pada tahun 2024 angka tersebut menurun menjadi 2.053 pelanggaran, atau mengalami penurunan sebesar 42,85 persen.
Namun, angka kecelakaan justru mengalami kenaikan. Pada tahun 2023 terdapat 520 kejadian kecelakaan dengan 143 korban meninggal dunia, 1 luka berat, dan 254 luka ringan.
Sementara pada tahun 2024 jumlah kecelakaan meningkat menjadi 565 kasus dengan 144 korban meninggal dunia, 16 luka berat, dan 637 luka ringan.
Kapolres Batang, AKBP Edi Rahmat Mulyana, menyampaikan harapannya dalam apel gelar pasukan yang melibatkan unsur gabungan dari TNI, Polri, Dinas Perhubungan (Dishub), serta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) pada Senin, 10 Februari 2025, di halaman Mapolres Batang.
“Saya berharap Polres Batang mampu mempersiapkan langkah-langkah antisipasi secara taktis dan strategis agar masyarakat semakin sadar dan taat aturan lalu lintas,” ujar AKBP Edi Rahmat.
Kapolres Batang menekankan beberapa langkah yang akan diterapkan dalam Operasi Keselamatan Candi 2025, antara lain:
1. Meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan sebagai landasan bertindak.
2. Melakukan deteksi dini terhadap lokasi rawan pelanggaran lalu lintas.
3. Mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya tertib berlalu lintas.
4. Melaksanakan patroli di lokasi rawan macet dan kecelakaan.
5. Mengedepankan pendekatan persuasif dalam penegakan hukum lalu lintas.
6. Bekerja secara profesional dan bertanggung jawab demi menjaga citra Polri.
7. Memberikan pelayanan yang humanis kepada masyarakat.
8. Mewujudkan kehadiran Polri dalam menciptakan keamanan lalu lintas.
Operasi Keselamatan Candi 2025 akan berlangsung hingga 23 Februari mendatang dan bertujuan untuk meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas serta menekan angka kecelakaan di wilayah Batang.
Lebih lanjut, Kapolres Batang menjelaskan bahwa Operasi Keselamatan Candi 2025 merupakan bagian dari upaya menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) menjelang bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri 1446 Hijriah.
“Polda Jateng menggelar Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2025 secara serentak di seluruh wilayah Jawa Tengah mulai 10 hingga 23 Februari 2025. Operasi ini mengedepankan pendekatan preemtif, preventif, serta penegakan hukum yang humanis dan edukatif,” jelasnya.
Dengan berbagai strategi tersebut, AKBP Edi Rahmat berharap angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di Batang bisa semakin ditekan.
“Selamat melaksanakan tugas dalam Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2025. Semoga kita semua bisa menciptakan lalu lintas yang lebih tertib, aman, dan nyaman bagi masyarakat,” pungkasnya.***(suwandi)
Sumber: liputan106.my.id